Situbondo, 14 Februari 2025 – Pemerintah Desa Peleyan, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) Ketahanan Pangan sebagai bagian dari program nasional yang menjadi fokus pemerintah pada tahun 2025. Acara yang berlangsung di Balai Desa Peleyan ini dihadiri oleh Kepala Desa Peleyan, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Kasi Ekbang Kecamatan Kapongan, Pendamping Desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, kelompok tani, LPM, serta para RT, RW, dan berbagai lembaga desa lainnya.

Dalam Musdes tersebut, berbagai strategi dan kebijakan terkait ketahanan pangan dibahas guna memastikan ketersediaan pangan yang berkelanjutan bagi masyarakat desa. Pemerintah desa dan peserta rapat sepakat untuk meningkatkan dukungan terhadap petani melalui penyediaan sarana dan prasarana pertanian yang lebih baik serta penguatan sistem distribusi hasil panen.

Namun, di tengah pembahasan tersebut, muncul berbagai keluhan dari warga, terutama kelompok tani, mengenai kelangkaan pupuk yang semakin menyulitkan produksi pertanian. Para petani menyampaikan bahwa kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi telah berdampak pada hasil panen mereka. Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Peleyan membenarkan adanya keluhan tersebut dan berjanji untuk segera menindaklanjuti masalah ini agar tidak berlarut-larut.

Babinsa yang turut hadir dalam pertemuan ini menyatakan akan segera melakukan klarifikasi dan koordinasi dengan pihak kios pupuk yang ada di Desa Peleyan. Hal ini dilakukan untuk memastikan distribusi pupuk dapat berjalan lancar sesuai dengan kebutuhan petani.

Musdes ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat ketahanan pangan di Desa Peleyan sekaligus menyelesaikan berbagai kendala yang dihadapi petani. Pemerintah desa berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat demi mewujudkan ketahanan pangan yang lebih baik di tahun 2025.